Warga cijawa mesjid RT02 RW01 kelurahan cipare kota serang Banten Ibu hamamah.yang hidup memprihatinkan tinggal di pinggiran sungai pengairan PU dan di pinggiran pemakaman umum

Warga cijawa mesjid RT02 RW01 kelurahan cipare kota serang Banten Ibu hamamah.yang hidup memprihatinkan tinggal di pinggiran sungai pengairan PU dan di pinggiran pemakaman umum selama 35 tahun kehidupan sehari hari.sangat menggantungkan dari orang orang yang menyuruh menggosok pakaian atau pun mencuci pakaian itu pun jika ada yang membutuhkan tenaga nya.serta uluran tangan dari tetangga setempat.selama 35tahun ibu mamah belum pernah tersentuh bantuan apa pun dari pemerintah kota atau pun dari pihak Dinas(Dinsos kota serang)

‎Menurut ibu hamamah.mengatakan kepada awak media selama.ini saya belum pernah mandapatkan bantuan dalam bentuk apapun seperti PKH-BPNT-maupun BLT apa.lagi dari kelurahan.bahkan rumah saya sering di foto beserta rumah saya dan di pinta surat kartu keluarga entah itu untuk apa di kira saya akan mendapat kan bantuan ternyata hingga saat ini saya belum.pernah merasakan bantuan apa2 dari pihak pemerintah mana pun.ujar ibu hamamah kepada awak media.

‎Pihak pemerintah agar secepat nya memberikan langkah langkah untuk mengatasi orang seperti ibu hamamah tersbut yang sangat memprihatinkan dan sangat membutuhkan perhatian dari wali kota.serang dan dari dinas dinas terkait agar ibu hamamah merasakan sentuhan dari pemerintah yang selama ini tak pernah tersentuh Bantuan apapun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *