Jembatan Rusak Parah di Cinangka Membahayakan Warga, Perbaikan Tak Kunjung Terealisasi Meski Sudah Dipasang Garis Polisi

SERANG, – Sebuah jembatan penghubung dua desa di Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, dilaporkan dalam kondisi rusak parah dan membahayakan pengguna jalan selama lebih dari setahun. Jembatan yang berlokasi antara Kampung Sirembet, Desa Sindanglaya, dan Kampung Jambu Bombang, Desa Mekarsari, ini hingga kini belum diperbaiki, membuat warga khawatir dan kesulitan beraktivitas. Bahkan, plang peringatan dan garis polisi sudah terpasang di lokasi sebagai penanda bahaya.

Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa kondisi jembatan tersebut semakin rapuh dan membahayakan bagi siapa pun yang melintas. “Sudah setahun lebih kondisinya semakin rapuh dan membahayakan bagi warga yang melintas,” ujarnya.
Ia menambahkan, beberapa kali pihak terkait telah datang untuk memeriksa dan mendokumentasikan kondisi jembatan. Namun, tidak ada tindak lanjut berupa perbaikan. “Sudah beberapa kali diperiksa dan difoto-foto saja, namun tidak dibangun sampai sekarang,” keluhnya. Pemasangan plang peringatan dan garis polisi pun hanya sebatas tindakan pengamanan sementara tanpa diikuti perbaikan permanen.

Kerusakan jembatan ini berdampak signifikan pada mobilitas warga, terutama anak-anak sekolah. Jembatan tersebut merupakan satu-satunya jalur terdekat yang harus dilewati pelajar dari kedua desa. Akibat tidak bisa dilalui, warga terpaksa memutar melalui desa sebelah dengan jarak yang cukup jauh.
Warga sangat berharap pemerintah daerah segera memperbaiki jembatan tersebut demi kelancaran aktivitas sehari-hari dan keselamatan mereka. “Semoga segera diperbaiki karena warga yang bersekolah harus melewati jalur ini satu-satunya yang terdekat, sementara harus muter ke jarak yang cukup jauh lewat desa sebelah,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *