Serang, – Program Perlombaan Lingkungan Resik Lan Aman (LRLA) Tingkat Kota Serang, telah memasuki tahapan penilaian oleh dewan juri, saat ini Dewan juri melaksanakan kegiatan penilaian di lingkungan Sitauan kecamatan Taktakan kota Serang.
Petugas penilaian lomba LRLA dipimpin langsung oleh Dinas Lingkungan Hidup kota Serang didampingi staf dan timnya, dan kedatangan tim penilai tersebut disambut hangat oleh Hizbulloh, SKM.M.Si yang akrab dengan Iip selaku kepala kelurahan Umbul Tengah bersama staf, serta didampingi oleh Staf Kecamatan Taktakan, Babinsa, Babinkamtibmas serta ketua RT dan RW, tokoh masyarakat, para pemuda serta ibu-ibu kader PKK dan masyarakat kelurahan Umbul Tengah. Kamis 7/11/2024
Dalam kesempatan itu Hizbulloh, SKM.M.Si selaku lurah memberikan sambutan kepada masyarakat, agar pentingnya menjaga lingkungan, supaya bersih, aman serta sehat, dan jangan menganggap sampah sebagai bahaya, karena sampah juga bisa menghasilkan pundi-pundi uang, kalau kita bisa mengelola dengan baik.
Hizbulloh atau Iip mengatakan, LKRA Kpta Serang 2024 akan difokuskan dalam penanganan sampah di rumah tangga masing-masing.
Jadi kegiatan ini langsung dikelola oleh DLH, ada beberapa perbedaan. Jadi kita menitik beratkan peran serta masyarakat, tetapi kita fokus penanganan sampah di rumah tangga masing-masing,” ujarnya,
Iip pun mengatakan, masyarakat harus melakukan inovasi masing-masing dalam mengelola sampah dan menciptakan program iklim.
“Sehingga, perubahan-perubahan iklim di Kota Serang kita bisa lakukan mitigasi secara terencana,” katanya.
Menurut Iip, dalam penilaian LKRA Kota Serang 2024 akan disesuaikan dengan arahan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, seperti penanganan sampah.
“Kita sesuaikan dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Pertama, bagaimana masyarakat bisa menyelenggarakan program iklim, kedua penanganan sampah, bagaimana menciptakan aman dengan tujuan mereduksi masyarakat saling peduli,” tuturnya.
Selain menciptakan kebersihan lingkungan, kata Iip, LKRA juga merupakan program unggulan Pemkot Serang yang bertujuan dalam mewujudkan lingkungan yang aman.
“Yang pertama disini kan ada geng motor, tawuran pelajar. Jadi aman ini mudah-mudahan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dimulai dengan lingkungan masing-masing,” ujarnya.
Saat diwawancai ketua RW 05, Abu Bakar memaparkan, bahwa kegiatan LRLA ini untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa pentingnya menjaga kebersihan serta penghijauan dilingkungan dan pengelolaan sampah sebagai sumber ketahanan pangan.
“Kegiatan ini sebagai tolak ukur dan landasan, menyadarkan kembali masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan penghijauan lingkungan. saya berharap agar masyarakat mampu mengola sampah dengan baik, serta kedepannya dalam pengelolaan sampah tersebut, bisa menjadi sumber ketahanan pangan untuk masyarakat, dan masyarakat juga harus kreatif, disiplin dan giat dalam melakukan pengelolaan sampah, agar kegiatan ini, selain menciptakan lingkungan yang sehat, kita juga bisa berpenghasilan”. Papar Abu Bakar.
