Lenterabanten.com, Desa Curug Sulanjana menggelar Musyawarah Desa yang dihadiri oleh RT/RW, BPD, IKMD, Karangtaruna, Tokoh Agama dan Tokon Masyarakat. Acara ini bertujuan untuk membahas berbagai masalah yang dihadapi oleh desa serta mencari solusi bersama melalui proses demokrasi partisipatif.
Dalam musyawarah yang berlangsung selama beberapa jam tersebut, berbagai agenda dibahas, mulai dari pengajian bulanan, pembangunan infrastruktur, program sosial, hingga ketahanan pangan. Warga desa dengan antusias memberikan masukan dan pendapat mereka untuk mencapai kesepakatan yang terbaik bagi kepentingan bersama.
Kepala Desa Curug Sulanjana, Ajat Sudrajat, menyampaikan bahwa Musyawarah Desa adalah wujud nyata dari semangat gotong royong dan kebersamaan dalam membangun desa. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh warga dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan masa depan desa.
” Kita lakukan bersama sama untuk pembangunan dan pengembangan Desa yang lebih baik,” Ucapnya kepada awak media, Kamis (18/4/2024).
Setelah melalui diskusi yang panjang dan cermat, akhirnya tercapai kesepakatan mengenai langkah-langkah yang akan diambil untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di Desa Curug Sulanjana. Keputusan yang diambil pun mencerminkan kehendak mayoritas dan diputuskan secara adil.
Musyawarah Desa Curug Sulanjana bukan hanya sekadar acara rutin, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat ikatan sosial antarwarga dan meningkatkan partisipasi dalam pembangunan desa. Semangat kebersamaan yang terpancar dari acara ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi desa-desa lain untuk melakukan hal serupa dalam menjalankan tata kelola pemerintahan yang demokratis.
Redaksi: Sukemi
