Lebak – Pemerintah Kabupaten Lebak, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Lebak, pada tahun anggaran 2024 ini, akan melaksanakan kegiatan pembangunan jembatan Cimodene, Kecamatan Sobang. Hal ini dijelaskan Irvan Suyatuvika, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lebak, Kamis, 18 Januari 2024.
“Baru dilakukan sondir, pengukuran kuat tekan tanah, dan hasil pengukuran kebutuhan kurang lebih Rp 800 juta, dengan memanfaatkan besi gelagar yang ada, ” kata Irvan Suyatuvika.
Menurut Irvan Suyatuvika, rencana kegiatan pembangunan jembatan Cimodene, menggunakan sumber anggaran biaya tidak terduga (BTT).
“Btt tidak lelang, penunjukan langsung, nanti kita liat penyedia yang punya pengalaman” pungkasnya.
Diketahui, jembatan Cimodene, roboh akibat diterjang banjir bandang, pada Jum’at, 11/09/2020. Jembatan Cimodene merupakan akses transportasi Masyarakat, penghubung Desa Hariang dan Desa Sinarjaya, Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak. Para wisatawan yang ingin mengunjungi destinasi wisata goa Sangiang dan Suku Baduy Dalam (Cibeo) dari pintu gerbang di Kampung Karang Combong, harus ditempuh melalui jembatan Cimodene.
Jembatan Cimodene Dibangun Tahun Ini Pake Dana BTT, Kadis PUPR Lebak Sebut Kegiatan Penunjukan Langsung.
