Serang, Lentera Banten– Aula Kecamatan Taktakan, Jumat 5 Januari 2024 diadakan Kegiatan Pembinaan Wilayah Kecamatan Taktakan. Turut hadir Sekda Nanang Saefudin, ASDA I Subagyo, ASDA III Kusna Ramdhani, Kabag Pemerintahan Setda Kota Serang Andi, Camat Mamat Rahmat, Sekmat, Lurah dan Seklur se-Kecamatan Taktakan.
Dalam sambutan ASDA I Subagyo mengatakan Kelurahan menjadi ujung tombak dalam Pemerintahan Daerah khususnya dalam pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Serang. Dalam tahun politik beliau memastikan Kesekretariatan dan gudang logistik pemilu harus dipersiapkan dengan baik sebagai bentuk support Pemda dalam Pemilu, serta SK PPK Kecamatan dan Kelurahan harus disesuaikan dengan KPU agar tertib.Beliau pun berpesan agar tugas pokok Camat dan Lurah harus bisa berkomunikasi dengan masyarakat dengan baik jangan sampai permasalahan dikalangan masyarakat khususnya dalam pelayanan, khusus dalam pajak pertanahan gunakan azas kehati-hatian.
Dalam kesempatan Sekda Kota Serang Nanang Saefudin mengatakan beberapa dari pembinaan wilayah di Kota Serang, Taktakan lengkap semua hadir sebagai bentuk loyalitas tanggung jawab jabatannya. Beliau menceritakan awal karir birokrasinya dengan magang di Kelurahan Sayar dengan fasilitas yang minim, bahkan sampai tinggal di Kantor Kelurahan yang kemudian garis tangan menjadikan beliau Sekda Kota Serang di puncak karir birokrasinya.
“Dengan adanya perubahan sistem harus diterapkan prinsip Kehati-hatian dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, fokuskan kerja dengan tugas pokoknya dan niat yang baik, serta inovasi, strategi yang lebih baik”, ucap pesan Sekda Kota Serang kepada para Lurah dan Camat.Khusus pada 14 Februari 2024 beliau mengajak untuk sukseskan dan sosialisasikan Pemilu, jangan sampaikan masyarakat terpecah dan hancur gara-gara beda pilihan pemilu yang merupakan tugas dari Kelurahan dan Kecamatan. Meski golongan Lurah sama dengan ASN yang lain tapi jabatan dan tanggungjawabnya berbeda dan lebih berat karna langsung bersentuhan dengan masyarakat. “Ciptakan super team dan berkolaborasi dengan baik agar bisa mencapai hasil kinerja yang baik”, imbuhnya.
Kepemimpinan yang baik bukan yang demokratis tapi situasional dan super team sehingga melahirkan regenerasi pemimpin yang baik. Beliau berpesan sebagai pemimpin dan pejabat untuk menjaga sikap, perilaku, kata dan penampilan yang baik, dengan perkembangan jaman diharapkan bijak dan berhati-hati dalam bermedia sosial apalagi Taktakan seperti wilayah pemerataan.
Diakhir Sekda Kota Serang membagikan tips dalam birokrasi yang wajib bagi Lurah yaitu pertama birokrasi keatas konsultasi dengan pimpinan minta saran dan masukan sebelum mengambil keputusan, kedua birokrasi kesamping komunikasi dengan sesama agar bisa saling sharing pengalaman, ketiga birokrasi kebawah persuasif dengan bawahan karna mereka berbeda-beda sifatnya.Dalam pembinaan ada sesion sharing perihal kendala yang dihadapi Kelurahan salah satunya datang dari Lurah yang baru menjabat 28 hari mengatakan, bekerja di kelurahan harus memiliki seni khusus karna langsung bersentuhan pada elemen masyarakat. Adapun kendala yang dihadapi pada posisi kelurahan yang jauh dari lingkungan masyarakat sering terjadi pencurian di kantor sampai pintu pun hilang.
Sekda Kota Serang Nanang Saefudin menanggapi kendala yang dihadapi Kelurahan Kuranji, kelurahan Sayar dan Kalang Anyar mengatakan kendala fisik yang bersifat kecil dan urgent diharapkan Kelurahan bisa berinovasi dan kreatif apabila tidak ada anggaran seperti memakai dana pribadi atau meminta CSR pada perusahaan di wilayahnya.
Beliau pun mengatakan memiliki PR di Kecamatan Taktakan khususnya kelurahan Taktakan yang belum direnovasi atau direlokasi.
Red: sarwani