SERANG – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Primagraha (UPG) sukses menggelar Seminar Literasi Digital bertema “Transformasi Digital di Era 5.0,” Pada Rabu (25/10/2023) di Aula UPG.
Literasi Digital tersebut menghadirkan beberapa Narasumber yakni Dinanda Nur Fitri BI Banten, Arif Rahman Hakim Kadiskominfo Kota Serang, Safrin Praktisi/Pengusaha, Totong Aastra Mulyana Dindikbud Kota Serang dan dihadiri oleh Civitas Akademik serta 98 Mahasiswa UPG.
Rektor UPG, Romli Ardie menyampaikan bahwa perkembangan teknologi digital berjalan sangat cepat, contohnya adalah adanya mesin pencarian baru seperti Chat GPT.
Romli menambahkan, Penting bagi mahasiswa untuk terus mengupgrade diri dan memaksimalkan teknologi dalam menghadapi tantangan di dunia kerja.
“Semoga dengan meningkatkan literasi digital dan keterampilan teknologi, mahasiswa akan lebih siap menghadapi perubahan dan memanfaatkan teknologi dengan lebih optimal,” Harapnya.
Sementara itu, Pj Ketua BEM UPG, Ade Firmansyah mengatakan Saat ini jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai lebih dari dua ratus juta orang, dan perubahan gaya hidup telah semakin menuntut kemudahan dalam menggunakan teknologi digital. Namun, kemudahan ini juga membawa potensi buruk, terutama dalam hal keamanan digital.
“Literasi digital merupakan hal yang sangat penting untuk dipahami oleh masyarakat Indonesia khususnya ditataran mahasiswa,”
Ade melanjutkan, untuk menjadi cakap dalam literasi digital, ada beberapa jurus yang perlu dikuasai. Pertama, bisa menggunakan perangkat keras. Kedua bisa mengoperasikan perangkat lunak, Ketiga, memahami penggunaan mesin pencarian. Keempat, memahami penggunaan aplikasi dan media sosial, Kelima, memahami cara bertransaksi digital yang aman.
“Salah satu langkah yang penting adalah menghindari memposting identitas pribadi, seperti nomor KTP, di media sosial. Selain itu, pemahaman tentang rekam jejak digital juga diperlukan agar dapat meminimalkan risiko keamanan,” pungkasnya.(Ap).