Lanterabanten.com – Lebak, Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Lebak menggelar Hari Lahir (Harlah)-nya yang ke-78, Harlah PWI ini disatukan dengan Hari Pers Nasional (HPN) yang dilaksanakan di Sekretariat PWI, pada Jum’at, 9 Februari 2024.
Keberlangsungan Harlah PWI dihadiri oleh mantan Ketua KPU Lebak, C R Nurdin, Kabag Kesra, Ian Fitriana, dan beberapa tamu undangan lainnya.
Dalam sambutnya, Ketua PWI Cabang Lebak mengatakan, Harlah PWI yang ke-78 ini sengaja kami adakan di Sekretariat PWI guna menjaga kondusifitas dan menjaga pandangan negatif.
“Karena sebentar lagi masa Pemilu dimulai maka kami adakan Harlah kami cukup di sekretariat saja dan kami selenggarakan sesederhana mungkin,” kata Fahdi Kholid Ketua PWI Cabang Lebak.
Selenggaraan acara ini kami hanya mengadakan tasyakuran, sumbangan anak yatim, dan akan mengundang beberapa rekanan Wartawan untuk ikut Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan dilaksanakan di bulan April bertempat disekitaran Pemerintah daerah (Pemda) Lebak.
“Kami akan mengundang para Wartawan untuk ikut UKW dengan melalui Organisasi masing-masing, jumlah peserta UKW nantinya berjumlah 36 orang,” terangnya.
“Tinggal kita bagi, 36 dibagi organisasi Wartawan yang ada,” imbuhnya.
Sementara, C R Nurdin menyampaikan, Wartawan adalah publikator dengan melalui pemberitaan. Jangan pernah takut dengan berita yang di orbitkannya, asal sesuai dengan fakta dan kode etik jurnalistik.
“Wartawan itu punya Undang-Undang tersendiri, dan Undang-Undang itupun melindungi Wartawan secara Hukum,” kata mantan Ketua KPU Lebak.
“Wartawan itu profesi, jangan mau dibeli dengan marjinal murah. Laksanakanlah tugas wartawan sebagai mestinya yang sesuai dengan aturan yang ada,” pungkas C R Nurdin.
Disisi lain, Ian Fitriana, Kabag Kesra Lebak mengungkapkan, tugas jurnalis atau wartawan itu adalah mulia, karena memberikan informasi yang akan diserap oleh publik.
“Secara implisit, wartawan juga punya peran strategis untuk berdakwah di jalan Allah dengan cara-cara yang bijak dan apik serta memakai kurata retorika yang baik,” ucap Kabag Kesra.
Ian menegaskan, secara eksplisit ada banyak pesan kitab suci yang di tulis dan bisa dihijawahkan dengan profesi wartawan.
“Kita harus berbangga, berbahagia, dan bersyukur ditakdirkan bisa berdakwah dengan melalui profesi wartawan,” teranya.
“Dan saya mewakili Pemda Lebak mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PWI khususnya dan kepada wartawan umumnya yang sudah membangun sinergitas, membangun peran-peran yang konduktif untuk pembangunan Kabupaten Lebak,” pungkasnya.
(HERI)